ANALISIS SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN – OPAC (Online Public Access Catalog)
Kali ini saya akan menuliskan
tentang analisis sistem informasi perpustakaan, salah satu dari sistem
informasi di perpustakaan yaitu OPAC (Online Public Access Catalog).
Analisis ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi Dan
Komunikasi.
Terdapat banyak alat pengukur sistem
perpustakaan. Dalam hal ini tolak ukur yang akan dipakai adalah analisis PIECES
(Performance. Information, Economy, Control, Eficiency, dan Service).
Analisis PIECES menguarikan bagaimana sebuah sistem bekerja dan hasil yang
diberikan sistem kepada pengguna.
1)
Analisis
Kelemahan Sistem
Masalah yang harus diselesaikan:
Ketidaktepatan informasi ketika pencarian buku yang diinginkan,
terkadang hasil pencarian menunjukkan buku yang dicari ada di rak buku, tetapi
ketika dicari di tempatnya buku tersebut tidak berada di tempat. Buku yang
dicari biasanya dalam keadaan dipinjam oleh pemustaka yang lain, atau entah
buku tersebut diletakkan di meja pengembalian buku yang telah dibaca.
Penyebab masalah:
Kurang akuratnya penyediaan informasi oleh sistem yang digunakan.
Pengguna akhir sistem:
Mahasiswa.
Analisis PIECES
1.
Analisis
Kinerja (Performance)
Proses
loading pencarian buku membutuhkan waktu yang lama dikarenakan banyak
yang memakai, sedangkan komputer yang tersedia juga masih kurang, sehingga
menyebabkan antrian yang cukup lama untuk sekedar mencari informasi dimana
letak buku yang dicari mahasiswa.
2.
Analisis
Informasi (Information)
Informasi
yang dihasilkan dari proses pencarian tidak akurat, banyak yang mengeluhkan
tidak menemukan buku yang dicari padahal menurut sistem informasi buku tersebut
ada dan memiliki beberapa eksemplar.
3.
Analisis
Ekonomi (Economic)
Untuk
mengoperasikan sistem informasi di perpustakaan ini tidak perlu biaya yang
besar.
4.
Analisis
Kontrol (Control)
Kurangnya
kontrol dan pemeliharaan terhadap komputer penyedia informasi (OPAC), sehingga
terkadang ada beberapa komputer yang tidak dapat digunakan/dioperasikan.
5.
Analisis
Pelayanan (Service)
Pelayanan
yang disediakan kurang memuaskan karena hasil dari pencarian di sistem tidak
akurat.
6.
Analisis
Efisiensi (Eficient)
Saat
pencarian memang tidak mebutuhkan waktu yang lama, itu jika tidak banyak yang
menggunakan jaringan internet, tetapi yang lama adalah ketika para pemustaka
tidak bisa menemukan buku yang dicarinya karena ketidaksesuaian informasi yang
diberikan oleh sistem.
2)
Analisis
Kebutuhan Sistem
Ø Kebutuhan Sistem Fungsional:
a)
Input:
data buku, data anggota.
b)
Proses:
peminjaman, pengembalian.
c)
Output:
laporan data buku, laporan data anggota, laporan peminjaman, laporan
pengembalian.
Ø Kebutuhan Sistem non Fungsional
a)
Kebutuhan
kinerja
Mampu
mencatat kondisi buku, apakah tersedia di rak buku atau tidak.
b)
Kebutuhan
informasi
Informasi
seharusnya menampilkan keakuratan letak buku.
3)
Analisis
Kelayakan Sistem
1.
Kelayakan
Teknis
Teknologi
yang digunakan di perpustakaan sudah semestinya memiliki standar kelayakan
dalam pengoperasiannya agar mudah digunakan oleh para mahasiswa, baik mahasiswa
yang normal fisiknya ataupun pemustaka yang memiliki kebutuhan khusus.
2.
Kelayakan
Operasional
Dalam
mengoperasikan sistem informasi di perpustakaan sudah seharusnya menggunakan
teknologi yang lumrah dikalangan masyarakat, sehingga sistem informasi OPAC ini
dapat memberikan informasi secara jelas kepada end user.
3.
Kelayakan
Ekonomi
Dalam
pengoperasiannya juga harus memperhatikan seberapa besar biaya yang dibutuhkan
untuk menjalankan sistem informasi di perpustakaan, biaya yang digunakan sistem
informasi haruslah yang dapat dijangkau oleh perpustakaan dan teknologinya memiliki
kualitas yang baik.
Solusi permasalahan:
1)
Kelemahan
Sistem
Pembuatan sistem informasi diperbarui dengan menambahkan keterangan
hasil pencarian dengan menunjukkan bahwa buku yang dicari tidak ada di
tempatnya (dibaca lalu diletakkan di meja), hal tersebut didukung dengan adanya
scanner di samping rak-rak buku untuk proses scanning buku yang
dibaca (bukan buku yang dipinjam karena buku yang dipinjam sudah ada tempat
untuk scan tersendiri).
2)
Kebutuhan
Sistem
Tujuan dibuatnya sistem informasi OPAC ini adalah untuk memudahkan
pemustaka dalam menemukan buku yang dicari, sudah seharusnya sistem informasi
ini diperbaiki oleh pembuat sistem dengan memperbaiki kebutuhan sistem yang
berupa kebutuhan fungsional maupun non fungsionalnya agar lebih mudah digunakan
pemustaka.
3)
Kelayakan
Sistem
Pembuat sistem lebih teliti lagi dalam pembuatan sistem dengan
memberikan kemudahan-kemudahan bagi pemustaka dan khalayak umum agar dalam
mengakses sistem informasi tidak ada terjadi kendala teknis dan operasional.
Sekian analisis sistem informasi perpustakaan yang disini membahas
tentang OPAC (Online Public Access Catalog) bila ada kesalahan dan kekurangan harap sekiranya pembaca meberi
saran yang membangun bagi saya, karena disini saya masih seorang yang masih
belajar tentang teknologi informasi dan komunikasi. Sekian, terimakasih.
Lumbung88 slot terbaru
BalasHapusHai para pencinta games slot online di sini aku mau ngasih kabar baik buat kalian Jika anda bergabung sebagai member di situs judi slot anak bangsa Lumbung88, tentunya bakalan banyak bonus yang bisa anda dapatkan mulai dari Bonus New Member 100%, Bonus Deposit Harian, Bonus Rollingan 1% Slot Live Casino & Tembak Ikan, Bonus Cashback 20%, Bonus Referral 10%, Bonus Freespin dan tentunya banyak event menarik yang menguntungkan yang ada di situs Lumbung88. Banyak event-event menarik yang bisa anda ikuti seperti Event Mix Parlay, Event Tebak Score, Event Freespin, Event Withdraw Terbanyak, Turnamen Perkalian dan dapatkan uang jutaan rupiah setiap harinya total 500 juta setiap bulannya.
Lumbung88